A place where you need to follow for what happening in world cup

Dengan “Sabun Multifungsi’ Mahasiswa FIKOM UC Berbagi Ilmu untuk Mantan Pekerja Pengangguran di Pasuruan, Jawa Timur

0 242

Surabaya, Jawa Timur || Gerbang News

Maraknya PHK di era pandemi Covid-19 menyebabkan banyak orang kehilangan pekerjaan. PHK massal terjadi di sejumlah perusahaan dan pabrik di Kabupaten Pasuruan sejak Juli 2022, akibat perubahan manajemen perusahaan dan dampak pandemi Covid-19 terhadap profitabilitas industri tertentu. Pemutusan hubungan kerja berdampak pada pekerja produksi, administrasi, dan keamanan. Pemutusan hubungan kerja ini telah membuat banyak orang kehilangan pekerjaan, tetapi seringkali mereka memiliki keterampilan dan pendidikan kewirausahaan yang terbatas yang dapat mereka kejar dari rumah.(Surabaya, 24 Desember 2022)

Menyikapi hal tersebut, mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Media Bisnis (FIKOM) UC berinisiatif mengadakan sosialisasi untuk membantu meringankan beban ekonomi para individu tersebut dengan melatih mereka dalam kreativitas dan kewirausahaan. Mahasiswa FIKOM UC menggandeng Wadah Asah Solidaritas (Wadas), sebuah program di bawah Yayasan Kaish Bangsa Surabaya (YKBS), untuk program kewirausahaan “Sabun Multifungsi”. Program ini membantu anggota masyarakat yang tidak memiliki keterampilan kerja atau kewirausahaan untuk menjadi mandiri dan menyediakan produk yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pelatihan pembuatan sabun berlangsung di Desa Pasrepan, Pasuruan, Jawa Timur.

“Kegiatan ini merupakan contoh nyata bagaimana kita dapat meningkatkan kreativitas, kegiatan ekonomi, dan minat berwirausaha pada ibu-ibu PKK,” kata Hilda Yunita Wono, dosen FIKOM UC. Melalui program ini ibu-ibu PKK diajari cara membuat sabun multifungsi, sabun yang bisa digunakan untuk mencuci baju dan piring.

Persiapan acara ini berjalan lancar, dengan partisipasi yang antusias dari ibu-ibu kabupaten Bugulkidul yang menyambut hangat para siswa dan semangat membuat sabun. Acara dimulai dengan mendapatkan izin dari pemerintah setempat, dilanjutkan dengan persiapan dan diskusi dengan ibu-ibu setempat, dan menjadwalkan pelatihan “Sabun Multifungsi”. Masyarakat sangat merasakan manfaat dari acara sosialisasi ini, salah seorang ibu setempat menyatakan, “Saya merasa terbantu dengan kehadiran para siswa ini dan akan diajarkan cara membuat sabun yang biasanya mahal jika harus membelinya setiap minggu. bisa membuatnya sendiri dan, jika bagus, jual ke orang lain.”

Acara sosialisasi ini merupakan langkah untuk meningkatkan perekonomian para mantan pekerja di Pasuruan, serta meningkatkan kewirausahaan dan kreativitas masyarakat.(galang)

Leave A Reply

Your email address will not be published.