Lantunkan Asmaul Husna, PAM Di Depan Gedung DPRD Kabupaten Bangkalan Berjalan Kondusif

Bangkalan, Madura || Gerbang News

Pengamanan aksi massa pengunjuk rasa penolakan Undang-Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law yang terjadi di gedung DPRD Kabupaten Bangkalan berjalan kondusif, manakala dijaga oleh Srikandi Polres Bangkalan dengan melantunkan lafadz asmaul husna.

Sementara dari mobil Raisa, Brigpol Vicky Hartinanda Muin dengan suara merdunya menyejukkan kedatangan pendemo sekitar pukul 14.00 WIB, yang telah melakukan longmarch panjang dari toll gate Suramadu.

“Alhamdulillah, saat polwan melafadzkan asmaul husna saat pendemo mulai berdatangan, kondisi pun semakin kondusif. Semakin tertib, dan tetap melakukan aksi dengan damai,” ujar Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., Selasa (13/10/2020).

Rama memaparkan, bahwa keagungan asma Allah ini pun sangat berpengaruh kepada psikis para pendemo yang sedang menyampaikan aspirasinya kepada wakil rakyat di dalam gedung dewan.

“Ini adalah upaya Polres Bangkalan meredam agar para peserta demo tidak bertindak anarkis,” jelasnya.

Sebelumnya, massa aksi demonstrasi dengan mengemdarai sepeda motor itu berkumpul di kampus UTM dan bergerak menuju Tol Gate Suramadu melewati Jalur Pandabah, Kamal, Madura, Jawa Timur.

Para pendemo tersebut akan menyampaikan aspirasi kepada para anggota dewan di gedung DPRD Kabupaten Bangkalan, yang dinilai Undang-Undang Cipta Kerja itu merugikan banyak pihak. ( Moh Sumbri )