A place where you need to follow for what happening in world cup

Asistensi Kampung Bebas Dari Narkoba “Kampung Bersinar” Polres Mojokerto Di Balai Desa Lebaksono

0 93

Polres Mojokerto, Polda Jatim || Gerbang News

Guna menekan atau mempersempit ruang gerak peredaran narkoba di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur, pihak kepolisian terus melakukan inovasi. Salah satunya yang saat ini digalakkan yakni, Asistensi Kampung Bebas Dari Narkoba “Kampung Bersinar”.

Kali ini, kegiatan Asistensi Kampung bersinar dilaksanakan di Balai Desa Lebaksono, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Kamis (07/09/2023) sekitar pukul 12:00 sampai dengan 13:10 WIB.

Dalam kegiatan ini, dihadiri oleh Penyidik Madya 3 AKBP Rony Purwahyudi, S.H., Penyidik Madya 4 AKBP Dyah Arum Sari, S.I.K, M.M.,  Kanit I Bagwasdik Kompol Emi Sugiarti, S.H., Kanit II Bagwasdik Kompol Moch Mukid, S.H, M.H., Kasat Narkoba Polres Mojokerto AKP Marji Wibowo, S.H., Kanit Intel Ipda M. Abd Hasyim, Kanit Sabhara Iptu M. Yahya, Kades Lebaksono H. Afan Faizin dan Perangkat Ds. Lebaksono.

Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan yang diberikan oleh Kasat Narkoba Polres Mojokerto AKP Marji Wibowo, S.H. Beliau mengucapkan terimakasih kepada tim dari Polda Jatim yang hadir di Kampung Bersinar Desa Lebaksono.

“Alhamdulillah, selama saya menjabat Kasat Narkoba di Polres mojokerto, kami selalu berkordinasi dengan Bapak Kepala Desa Lebaksono terkait Kampung Bersinar (bersih Narkoba). Kami juga sering memberikan sosialisasi Penyalahgunaan Narkoba kepada warga, Karangtarung dan Siswa-Siswi yang berada di wilayah Pungging,” jelas Marji.

Ia juga mengajak Kepala Desa Lebaksono dan juga perangkat desa untuk berperan aktif bersama pihak kepolisian untuk terus mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat.

“Mengingat banyaknya warga yang kos di wilayah Desa Lebaksono, kami meminta kepada Bapak Kepala Desa bersama – sama dengan kami untuk melakukan penyuluhan tentang bahaya Narkoba,” ungkapnya.

Selanjutnya, sambutan diberikan oleh Penyidik Madya 4 AKBP Dyah Arum Sari, S.I.K., M.M., mengatakan, pemberian Asistensi Kampung Bersinar bukan hanya semata – mata hanya untuk simbolis saja.

“Kami juga ingin bekerjasama dengan elemen – elemen terkait, tentang masalah Narkoba. Kami akan melihat strukturnya, anggaran dan persiapannya di Kampung Bersinar (Bersih Narkoba) yang berada di wilayah Mojokerto, khususnya Desa Lebaksono, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Karena kami ditunjuk sebagai Tim Asistensi tingkat Polda Jawa Timur,” ungkapnya.

Usai sambutan dari Penyidik Madya 4, selanjutnya sambutan diberikan oleh Penyidik Madya 3 AKBP Rony Purwahyudi, S.H. Ia menjelaskan kehadiran tim Asistensi Kampung Bersinar dari Polda Jatim bukan untuk melakukan penilaian.

“Kita tidak melakukan penilaian, tapi kami memberikan asistensi sesuai dengan kebutuhan. Gagasan dari kampung narkoba untuk menangkal semua masyarakat bisa terbebas dari penyalahgunaan Narkoba,” katanya.

Perwira dengan 2 melati tersebut juga menjelaskan bahwa, memberantas narkoba bukan tanggung jawab polri saja. Namun, tanggung jawab semua pihak termasuk masyarakat.

“Kampung bersih narkoba bukan milik polisi, tetapi milik semua Steek Holder semua termasuk masyarakat. Untuk perkantoran narkoba dimulai dari tingkat BNN, BNNP, BNNK dan di tingkat desa ya di beri nama Kampung tangguh bebas dari Narkoba,” urainya.

AKBP Rony berharap, Kasat Narkoba Polres Mojokerto dapat bekerja sama secara maximal untuk melakukan P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika).

“Dasar kita adalah pasal 54 bahwa pecandu narkoba dan penyalahgunaan obat-obatan wajib untuk di rehab. Pembentukan kampung bersih narkoba adalah memberikan kesempatan yang seluas – lunya kepada  masyarakat untuk berpartisipasi. Kampung tangguh bebas narkoba ini nanti bisa buat contoh untuk desa – desa yang lain,” pungkasnya.

Yang terakhir, sambutan dilakukan oleh Kades Lebaksono, H. Afan Faizin. Ia mengucapkan terimakasih sudah memilih kampungnya sebagai perwakilan Kab. Mojokerto menjadi kampung bebas dari Narkoba.

“Perlu saya sampaikan bahwa, kami bersama dengan perangkat bekerja dengan semaksimal mungin untuk menjadikan kampung kami bebas dari Narkoba. Kendala kami di tahun 2023 ini adalah anggaran. Namun untuk tahun 2024, Insya Allah sudah kami ajukan dan Insya Allah anggaran nanti bisa turun,” ungkapnya.

Ia berharap, kedepannya, diberikan tempat untuk rehabilitasi narkoba bagi para pecandu narkoba yang tidak jauh dari kampung yang dipimpinnya itu.

“Kami hanya berharap, masyarakat bisa lebih mudah dan tidak berpikiran negatif tentang adanya kampung bersih narkoba dan juga tempat Rehab nantinya,” tutupnya.

Selam kegiatan Asistensi Kampung Bersih Dari Narkoba “Kampung Bersinar” di Desa Lebaksono, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. ( Redaksi )

Leave A Reply

Your email address will not be published.