Surabaya || Gerbang News
Usai pembekalan Komandan Koprs Marinir (Dankormar), 101 Taruna Tingkat lV (Calon Perwira Remaja) Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan Ke-66 menerima pembekalan dari Chief Corps Pelaut yang juga Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr (Han) secara virtual di Auditorium Gedung Mandalika, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Rabu (30/06/2021).
Dalam pembekalan yang berlangsung virtual melalui sambungan video conference ini, Asops Kasal berada di Puskodal Mabesal didampingi para pejabat Sopsal Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur.
Tampak hadir Gubernur AAL Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han), Wagub AAL Laksamana Pertama TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han), Seklem AAL Laksamana Pertama TNI Syamsul Rizal, S.E., M.M, Pejabat Utama AAL, pelatih dan pengasuh dijajaran Resimen AAL Lainnya.
Gubernur AAL dipengantar pembekalan mengucapkan terima kasih kepada Asops Kasal yang berkenan meluangkan waktu untuk memberikan gambaran, informasi dan masukan berharga kepada Capaja AAL Angkatan Ke-66 yang akan melaksanakan Prasetya Perwira TNI dan Pelantikan Perwira Polri oleh Presiden Republik Indonesia pada 13 Juli 2021 mendatang.
Pembekalan ini, lanjut Gubernur, sangatlah penting dan tepat diberikan kepada Capaja sebagai persiapan berdinas di satuan-satuan tempur TNI AL. Pembekalan ini juga sarana tepat dalam rangka berbagi pengalaman lintas generasi untuk meningkatkan dan mengembangkan kepercayaan diri para Capaja AAL agar menjadi perwira yang tanggap, tanggon dan trengginas serta menggugah rasa cinta dan bangga kepada TNI AL.
Sementara itu, Asops Kasal dalam pembekalannya mengatakan, bahwa selama empat tahun para Capaja ini dididik dan di tempa untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan menjadi perwira TNI Angkatan Laut yang nantinya bisa menjadi kebanggaan orang tua bangsa dan negara.
Asops Kasal menekankan para Capaja agar mampu mengapilikasikan ilmu dan keterampilan yang diperloleh, cepat dan pandai beradaptasi diri dengan lingkungan kerja yang baru nantinya, baik yang mendapat penugasan di kapal perang maupun di batalyon Marinir.
“Bangun hubungan baik antara senior junior agar tugas dan tanggung jawab yang diemban bisa dilaksanakan dengan baik,” terangnya.
Asops Kasal juga mendorong para Capaja setelah berdinas di satuan masing-masing untuk menambah ilmu pengetahuan dan keahlian atau spesialisasi dibidang tertentu secara mendalam. Sangat jarang seseorang menguasai berbagai bidang dalam waktu yang sama, tetapi yang dapat dilakukan adalah menguasai keahlian tertentu yang jarang atau tidak dimiliki orang lain. (Kabagpen AAL Letkol Laut (KH) Rohman Arif, S.Sos.,/Syam)