Dinas Kominfo Jatim || Gerbang News
H-5 Menjelang Lebaran, para Pekerja Migran Indonesia (PMI) semakin banyak yang berdatangan melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya. Tercatat sebanyak empat pesawat telah mendarat membawa 655 orang PMI dari Singapura, Hongkong dan Malaysia, pada Jumat (07/05/2021).
Dari jumlah 655 orang PMI tersebut, 636 dikarantina di Asrama Haji. Sedangkan 19 orang karantina mandiri dibeberapa hotel di Surabaya.
Data ini berdasarkan yang dihimpun UPT Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (UPT P2TK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim dan Posko KKP di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Kedatangan penerbangan pertama pada 7 Mei 2021, yakni Scoot Tiger Air (TR262). Dari Singapura langsung ke Bandara Juanda membawa 65 orang penumpang dengan rincian 61 orang WNI dan 4 orang WNA.
Dari 65 orang yang tiba dari Singapura, sebanyak 55 orang di karantina di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Sedangkan 10 orang lainnya karantina mandiri di beberapa hotel.
Diantaranya Hotel Shangrila 3 orang, Premiere Place 1 orang, Ibis Jemursari 1 orang, Ibis Juanda 2 orang, Harris Satelit 1orang, dan Holiday Inn 2 orang.
Untuk laporan kedatangan penerbangan kedua di Bandara Juanda, yakni Air Asia (QZ321) asal dari Kuala Lumpur, Malaysia. Total penumpang yang tiba di Surabaya sebanyak 162 orang, dan keseluruhannya WNI dan dikarantina di Asrama Haji Surabaya.
Kepala UPT P2TK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim, Budi Raharjo, mengatakan, dua kali penerbangan lagi yang tiba di Bandara Juanda. Penerbangan ketiga yang tiba hari ini yakni Cathay Pacific. CX2779 (A330) dari Hongkong, dengan membawa 266 orang.
Penerbangan keempat atau terakhir hari ini tiba di Bandara Juanda, yakni Air Asia QZ325 (A320) dari Kuala Lumpur Malaysia, dengan membawa 162 orang PMI.
Petugas KKP dari Kementerian Kesehatan yang Posko di Asrama Haji Surabaya, Vika, mengatakan hari ini ada empat kedatangan penerbangan dan semuanya sudah tiba, yakni dari Singapura, Malaysia, Hongkong dan Malaysia.
“Kami dari KKP yang ditugaskan di Asrama Haji hanya membantu mendata kedatangan PMI saja dari luar negeri. Sedangkan untuk membantu pengamanan kedatangan dan keberangkatan PMI yang akan kembali ke daerah asalnya, adalah Posko dari Kodim 0831/Surabaya Timur, UPT P2TK Disnakertran dan Dishub,” pungkasnya. ( Syam )
Comments are closed.