Jakarta || Gerbang News
Satgas Pangan Polri Bakal Sidak ke Sektor Industri dan Pasar
Jakarta – Menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo dalam Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Negara hari ini Rabu (13/5) terkait melambungnya harga gula pasir dan bawang merah, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri bakal turun langsung ke sektor industri dan pasar.
Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, langkah ini selain tindaklanjut perintah Presiden, Polri juga ingin memastikan kestabilan harga komoditas menjelang hari raya Idul Fitri atau Lebaran 2020.
“Satgas pangan akan kembali turun ke sektor-sektor distribusi dan pasar untuk stabilkan harga,” kata Brigjen Raden Argo dalam keterangan tertulis, Rabu (13/5).
Masih menurut Kadiv Humas Polri, saat ini Satgas Pangan Polri di setiap Polda jajaran telah turun melakukan operasi-operasi pasar.
Sidak ke lapangan ini juga bertujuan untuk mencegah dengan tidak memberikan ruang kepada pihak-pihak yang coba mengambil keuntungan dengan cara menimbun.
“Juga sekaligus untuk memperlancar proses distribusi sampai ke pasar tradisional dan ritel. Pada prinsipnya Polri mengamankan kebijakan pemerintah,” tegas Brigjen Raden Argo.
Sebelumnya, pada Ratas di Istana Negara Presiden Joko Widodo menyoroti tingginya harga bawang merah dan gula pasir saat ini yang jauh di atas harga acuan dan harga eceran tertinggi.
Harga Bawang merah saat ini Rp 51 ribu dari harga acuan Rp 32 ribu per kilogram .Harga gula pasir saat ini Rp.17.000, sampai dengan Rp.17.500,- per kilogram sementara harga eceran tertinggi Rp 12.500.
Presiden mencurigai adanya permainan harga di pasaran. Untuk itu, Presiden meminta kementerian terkait untuk mencari tahu penyebab tingginya harga dua komoditas tersebut. (Ali)
Comments are closed.